Senin, 31 Agustus 2015

sejarah pramek

Sejarah Pramek

Cikal bakal kereta komuter yang melayani rute Yogya-Solo telah beroperasi sejak tahun 1960-an hingga akhir 1970-an. Kereta tersebut bernama "Kuda Putih" (karena ada logo bergambar kuda di bagian atas jendela masinisnya) dan merupakan KRD pertama di Indonesia. Setelah Kuda Putih tidak aktif (dihentikan pada tahun 1980-an), tidak ada lagi kereta api komuter yang menghubungkan kedua kota itu.
KA Prameks Solo–Yogyakarta pergi pulang (PP) kali pertama diluncurkan tanggal 20 Mei 1994, dengan hanya menggunakan empat rangkaian kereta kelas bisnis yang ditarik oleh lokomotif diesel dengan tarif 2000 rupiah. Rangkaian ini memakai kereta milik KA Senja Utama Solo yang beroperasi hanya pada malam hari. Awalnya KA itu berjalan hanya dua kali sehari pergi-pulang. Dalam kurun pengoperasiannya, KA Prameks telah mengalami beberapa kali perubahan jadwal pemberangkatan maupun sarana yang dipergunakan. Bahkan untuk periode yang singkat, ke dalam rangkaian ini pernah pula ditambahkan satu gerbong KA eksekutif dengan tarif 5000 rupiah.
Setelah pola keberangkatannya diubah sesuai dengan keinginan pelanggan menjadi lima kali PP sehari, maka pada masa angkutan Lebaran 1998, manajemen PT KA (Persero) mengganti rangkaian kereta yang ditarik oleh lokomotif menjadi tiga set rangkaian KRD (kereta rel diesel).

KRD Prameks, beroperasi sejak 1998. Sekarang rangkaian ini dipakai untuk KRDBumi Geulis Bogor-Sukabumi.
Namun karena rangkaian KRD ini dianggap uzur (buatan tahun 1980-an), KA Prameks sering mengalami kerusakan yang mengakibatkan keterlambatan. Akhirnya Ditjen KA Dephub bersama manajemen PT KA menambah satu set armada Prameks berupa KRDE prototipe pertama dari PT Inka Madiun pada 1 Maret 2006. Rangkaian ini adalah yang pertama kali dioperasikan di Indonesia. KRDE ini merupakan modifikasi dari KRL buatan BN/Holec ("Belgien-Nederland-Holland Electric", perusahaan KA Belanda-Belgia),Belgia, yang dimodifikasi oleh PT INKAdengan mengganti sumber daya menggunakan satu mesin diesel.
Lima unit kereta Prameks per rangkaian KRDE tersebut terdiri atas satu unit kereta mesin (engine, KDE) diesel, satu unit kereta ko-trailer, dua unit kabin trailer dan satu unit trailer ditambah kabin masinis. KRDE ini diberi kode KDE-3, yang berarti KRDE kelas ekonomi.
Sejak 13 Maret 2006, ditambahlah dua perjalanan KA Prameks ini menjadi tujuh kali PP. Seiring dengan dioperasikannya jalur rel ganda Yogyakarta-Kutoarjo pada 29 September 2007 dan sekaligus untuk memenuhi permintaan masyarakat Kulonprogo dan Kutoarjo, PT KA Daop VI Yogyakarta sejak 15 Oktober 2007 mulai melakukan uji coba perjalanan KA Prameks Yogyakarta-Kutoarjo-Solo Balapan PP dengan pola operasi dua kali perjalanan sehari.
Dengan bertambahnya dua set KRDE yang diluncurkan oleh Menhub di Setasiun Solo Balapan, 16 Februari 2008, pola operasi KA Prameks Solo-Yogyakarta mengalami peningkatan dari tujuh kali menjadi sepuluh kali PP, sedangkan Solo - Yogyakarta - Kutoarjo menjadi empat kali PP. Kereta api ini juga sekarang berhenti diStasiun Maguwo (Bandara Adisucipto), sebagai bagian dari sistem terpadu transportasi Yogyakarta yang menghubungkan sarana transportasi umum darat (bus TransJogja dan taksi), kereta api, dan pesawat terbang.

penemu kereta

Kereta api merupakan salah satu alat transportasi yang banyak disukai orang, karena selain harganya terjangkau, kereta api juga tidak terkena macet seperti bis karena mempunyai rel atau jalur khusus. Sampai sekarang kereta api berkembang terus menerus dan dilengkapi dengan teknologi yang canggih serta dengan berbagai model. Kali ini kita akan membahas tentang sejarah perkembangan dan juga penemu kereta api yaitu William Murdoch. Kereta api ditemukan pada tahun 1784 oleh William Murdoch, seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris, lahir pada 21 Agustus 1754 di Lugar, Skotlandia.

Pada awalnya kereta api dikenal sebagai kereta kuda yang terdiri dari satu rangkaian kereta saja, sehingga di buat kereta kuda yang dapat menarik beberapa rangkaian kereta. Kereta ini sangat dibutuhkan untuk mengangkut bahan tambang, sehingga kereta ini khusus dioperasikan di daerah pertambangan. Supaya dapat meringankan beban yang diangkut, maka kereta kuda ini berjalan dijalur yang dibuat khusus dari besi dan dinamai trem.
Penemu Kereta Api - William Murdoch
Jalur rel pertama kali tercipta pada tahun 1630 di Inggris, dengan adanya kegiatan pengangkutan batu bara. Pada mulanya semua hasil pertambangan batu bara di angkut menggunakan kereta yang ditarik oleh kuda. Kereta uap ciptaan Murdock awalnya berbentuk kendaraan roda tiga yang menggunakan mesin dan boiler yang diletakkan diantara dua roda yang lebih besar, dan bagian depan terdapat roda yang lebih kecil. Mekanisme lokomotif tersebut memasukkan beberapa inovasi seperti katup pengaman serta menggunakan sistem katup abru pada katup D-slide.

Pada tahun 1804, Richard Trevithick telah menciptakan mesin lokomotif yang dirangkai dengan kereta. Selanjutnya penyempurnaan lokomotif tersebut dilakukan oleh George Stephenson. George Stephenson merubah merubah lokomotif tersebut menjadi lokomotif uap yang lebih efektif , memiliki daya yang lebih besar serta dapat menarik lebih banyak kereta.

Pada tahun 1815, lokomotif uap ciptaan George tersebut mulai beroperasi dijalur antar rel yang memiliki lebar 1,42 m. George juga menambahkan pelebaran jalur selebar 1,3 cm, lebar tersebut kini digunakan sebagai standar rel kereta api. Pada tahun 1888, Frank j. sprague telah mampu menyelesaikan jalur kereta api listrik pertama kali dengan panjang mencapai 19 km di Richmond, Virginia. Namun untuk lokomotif listrik baru mulai diperkenalkan pada tahun 1895.

Pada tahun 1925, kereta bermesin diesel untuk yang pertama mulai dioperasikan. Kereta bermesin diesel tersebut adalah hasil karya Rudolft Diesel. Kereta tersebut memiliki tenaga yang lebih besar dan sangat efisien bila dibandingkan dengan lokomotif uap. Awal abad ke-19, kereta diatas rel sedah mulai ditarik oleh kereta yang dijalankan menggunakan mesin uap. Perkembangan kereta api mulai dari sarana dan prasarana mulai mengalami banyak perkembangan dari tahun ke tahun.

Perkembangan kereta api yang semakin berkembang secara pesat seperti munculnya kereta api yang super cepat, kereta api monorail (hanya dengan satu rel), kereta api levitas magnetic dan lain sebagainya. Selain itu teknologi persinyalan kereta api tidak lagi menggunakan sinyal mekanis saja, namun juga menggunakan sinyal elektris. William Murdoch meninggal pada 15 November 1839, pada usia 85 tahun dan dimakamkan di kota Birmingham, Inggris. Demikian ulasan tentang sejarah perkembangan dan juga penemu kereta api yaitu William Murdoch. Semoga semangat dan kegigihannya dapat kita contoh dalam melakukan sesuatu yang dapat berguna bagi diri sendiri maupun orang lain.

Sabtu, 29 Agustus 2015

PENGETAHUAN DASAR KRL

PENGETAHUAN DASAR KRL


PENGERTIAN KRL (Kereta Rel Listrik)
KRL atau kereta rel listrik adalah kereta atau sarana gerak yang menggunakan energi listrik sebagai sumber daya penggeraknya, yang artinya dalam operasi normal KRL bersifat mandiri tidak memerlukan lok penarik sebagai penggeraknya.
Sementara untuk sumber catu daya listriknya tersedia melalui kawat troley bertegangan 1500 vdc yang disuplai melalui gardu-gardu listrik sepanjang lintasan KRL.
Di Indonesia saat ini (setidaknya sampai saya menulis hal ini sembari momong anak) baru seputaran Jabodetabek yang dilayani oleh KRL sebagai kereta comuter.

Berikutnya apabila KRL diabgi berdasarkan motor penggeraknya dibedakan menjadi dua yaitu KRL DC dan KRL AC.
KRL DC merupakan KRL yang menggunakan penggerak motor DC sedangkan KRL AC merupakan KRL yang menggunakan penggerak motor AC.

Baiklah, lanjut.

Yang termasuk jenis KRL DC adalah :
1. KRL Rheostatik NIKAH (NIpon sharyo - KAwasaki-Hitachi )

 
picture diatas merupakan KRL rheostat edisi stainless steel

2. KRL seri 1000

picture diatas merupakan seri 100 melintasi dipo Jatinegara

3. KRL seri 5000


4. KRL seri 6000


5, KRL seri 7000


6. KRL seri 8000


7. KRL seri 8500


8. KRL seri JR-103




Nah KRL dengan penggerak motor AC terdiri dari
1. KRL  HOLEC BN


2. KRL HITACHI


3. KRL PRAJAYANA (lebih dikenal sebagai KRL-I)


KRL-I di Stasiun Tanjung Priuk

4. KRL VVVF Hyundai (sudah tidak beroperasi lagi)

Demikian sedikit pemaparan tentang KRL berdasar motor tenaga penggeraknya.

semua gambar bukan merupakan hasil karya saya pribadi namun lebih kepada hasil surfing di internet dan koleksi beberapa teman

ARTI SINGKATAN KRD / KEPANJANGAN DARI KRD - KAMUS AKRONIM BAHASA INDONESIA

KRD adalah singkatan dari kata kereta rel diesel.  Istilah kereta rel diesel apabila disingkat yaitu menjadi KRD. Akronim  KRD (kereta rel diesel) merupakan singkatan/akronim resmi dalam Bahasa Indonesia.

Penjelasan / Informasi Lebih Rinci (Detil) :

Akronim / Singkatan : KRD
Nama Diri / Kepanjangan : kereta rel diesel
Kependekan Alternatif : -
Kepanjangan Alternatif : -
Kesimpulan 1 : KRD adalah singkatan dari kereta rel diesel
Kesimpulan 2 : kereta rel diesel adalah kepanjangan dari KRD
Kesimpulan 3 : kereta rel diesel apabila disingkat menjadi KRD
Kesimpulan 4 : KRD apabila dipanjangkan menjadi kereta rel diesel
Bahasa : Bahasa Indonesia Resmi
Sumber informasi singkatan KRD : Daftar singkatan dan akronim pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) lampiran IV
Huruf Awal Akronim : K
Kepanjangan / Kalimat Dasar Tidak Resmi : -
Keterangan : -